Trending
{"ticker_effect":"slide-v","autoplay":"true","speed":3000,"font_style":"normal"}

FILM THAILAND TERBARU 2019 YANG WAJIB DITONTON

Saat ini, film Thailand sudah mulai dikenal dan digemari masyarakat Indonesia. Genre film yang diproduksi dan ditayangkan yaitu mulai dari film drama, horror, romantis, dan komedi. Inilah daftar film Thailand terbaru 2019 yang wajib ditonton.

1 ) Friend Zone (2019)

Film Friend Zone, judul Thailand : ระวัง..สิ้นสุดทางเพื่อน (hati-hati..berakhir dengan pertemanan) merupakan film bergenre drama romantis komedi. Film ini  disutradarai oleh Chayanop Boonprakob dan diproduksi  oleh GDH  559 (Gross Domestic Happiness).

Cerita umum yang sederhana, romantis, dibalut komedi, bahkan Ost Film yang menggunakan 9 bahasa (Bahasa Laos, Tagalog, Vietnam, Mandarin, Melayu, Kamboja, Indonesia,  Myanmar, dan Thailand) menjadi nilai jual film ini. Film ini pertama kali ditayangkan di Thailand pada tanggal 14 Februari 2019.

Di hari perdana penayangannya di Thailand, film ini berhasil meraup keuntungan 24 juta Baht (Rp. 11 milyar), yang sekaligus menempatkannya di posisi puncak box office Thailand. Seminggu setelahnya, pada 21 Februari 2019, tim produksi merayakan kesuksesan berkat pencapaian sebesar 140 juta Baht (Rp. 63 milyar).

Tak hanya tayang di bioskop Thailand, film ini juga ditayangkan di negara lainnya seperti Laos, Myanmar, Taiwan, Kamboja, Vietnam, Malaysia, Brunei, Filipina, Singapura, dan tentu saja Indonesia. Film ini mulai tayang di bioskop Indonesia pada tanggal 20 Maret 2019.

Film ini mengisahkan tentang Palm diperankan oleh ณภัทร เสียงสมบุญNaphat Siangsomboon (IG : @naphat_nine) yang terjebak dalam zona  pertemanan dengan sahabatnya Gink diperankan oleh พิมพ์ชนก ลือวิเศษไพบูลย์ Pimchanok Luevisadpaibul (IG : @baifernbah) selama 10 tahun.  Kejadian ini merupakan kesalahan Palm sendiri.

Saat SMA, Gink yang  ditemani Palm mengikuti ayahnya yang katanya akan berangkat kerja di suatu daerah. Mereka mengikuti mobil  ayahnnya  di belakang menggunakan mobil, mereka melihat ayah Gink tidak  pergi  ke  arah daerah yang   akan  ditujunya, melainkan  malah pergi ke  Bandara. Gink sudah mulai  curiga, dan lanjut  mengikuti  ayahnya.

Mereka melihat  ayahnya akan pergi ke Chiang Mai. Gink pun meminjam uang Palm untuk membeli tiket ke Chiang Mai. Palm kira Gink akan membeli tiket untuk dirinya sendiri, namun ternyata membelikan tiket untuk Palm juga. Sampai akhirnya, mereka  sampai di suatu hotel dan masih menguntit ayahnya, dan melihat ayahnya masuk ke sebuah kamar. Mereka mencoba mencari tahu ke kamar siapa ayahnya masuk, dengan memasuki salah satu kamar yang kebetulan terbuka dan sedanng dibersihkan.

Mereka menemukan bahwa ternyata ayahnya tidak bekerja, melainkan selingkuh dengan wanita lain. Gink sangat sedih. Mereka langsung pulang lagi. Gink tidak bisa membendung kesedihannya lagi, dan sepanjang berada di pesawat Gink menangis. Gink merasa tidak ada seorang pun yang mencintainya. Palm mulai menenangkan Gink bahwa Palm mencintai Gink. Gink mulai merasa senang, dan bertanya bahwa  Palm mencintai Gink sebagai apa. Tak sesuai yang diharapkan, Palm menjawab bahwa dirinya mencintai Gink sebagai teman, dan Gink mulai merasa sedih kembali, dan pindah kursi.

Setelah beberapa lama, Palm mulai merasa menyesal telah mengatakan hal tersebut. Sebenarnya Palm juga mencintai Gink lebih dari teman. Palm mulai mengungkapkan perasaannya, namun Gink   selalu menolaknya dengan alasan lebih baik berteman saja. Gink takut jika berpacaran, mereka tidak akan berhubungan lama, dan pada akhirnya Gink memutuskan untuk berteman saja meskipun terasa berat harus menahan rasa cintanya. 

Setiap saat Gink putus dengan pacarnya, Palm selalu ada untuk menasihatinya. Hingga pada suatu saat, dan Gink berpacaran dengan Ted yang diperankan oleh เจสัน ยัง Jason Young (IG : @jsn_young8). Palm pun  sudah  mempunyai pacar, namun yang selalu ada dalam hatinya adalah Gink. Meskipun mereka berdua sudah mempunyai pacar, saat Gink merasa sedih karna pacarnya, dia selalu meminta Palm untuk menemaninya dan  Palm selalu datang. 

Pada suatu saat, Palm sudah putus dengan pacarnya, sudah tidak kuat dengan zona pertemanan tersebut, dan mulai melewatinya dengan mengungkapkan perasaannya lagi kepada Gink, meskipun Gink masih memiliki pacar. Namun, Gink menolak lagi dan  lebih memilih Ted. Palm merasa sedih, dan memutuskan untuk menghentikan hubungan pertemanan mereka. 

Setelah sangat lama mereka tak bertemu, saat Gink bersepeda, tiba-tiba dia melihat Palm dan langsung bergegas menyusul Palm dan memanggilnya.  Gink  bercerita bahwa dia sudah putus dengan Ted. Dengan tiba-tiba Gink menyatakan cinta/melamar Palm. Palm pun   dengan tiba–tiba  mengerem sepedanya, masih tidak  percaya  dengan apa yang  didengarnya,  dan  mencoba memastikan kembali dengan  menyuruh Gink mengatakannya lagi.  Apa yang didengarrnya bukanlah sebuah khayalan. Palm  pun sangat bahagia.

Pesan Moral yang terdapat dalam film ini yaitu ungkapkanlah sesuatu  dengan sebenarnya, jangan menyerah, dan jodoh tidak akan kemana.

2 ) Homestay

Film Homestay, judul Thailand : โฮมสเตย์ merupakan sebuah film yang diangkat dari Novel Jepang berjudul Colorful oleh Eto Mori. Film ini disutradari oleh Parkpoom Wongpoom [ ภาคภูมิ วงศ์ภูมิ ], diproduksi oleh Jor Kwang Films, dan didistribusikan oleh GDH 559. 

Pada awalnya projek film ini  dipegang oleh Yongyoot Thongkongtoon [ ยงยุทธ ทองกองทุน ], namun setahun kemudian dipindahtangankan kepada Parkpoom Wongpoom pada tahun 2016. Film ini  juga  dilengkapi dengan efek visual computer-generated yang akan membuat film lebih menarik. Pemeran Utama dalam film ini ialah Teeradon Supapunpinyo [ ธีรดนย์  ศุภพันธุ์ภิญโญ ] dikenal juga dengan nama Jamy James (IG : @jamyjamess) yang berperan sebagai Min.

Film ini meraup keuntungan 37 juta Baht (Rp. 17 milyar) dalam seminggu penayangan, dan menempati posisi pertama box office selama dua minggu. Film ini menerima  13 nominasi dalam 28th Suphannahong National Film Awards,  dan memenangkan 3 kategori : Best Supporting Actress (Suquan), Best Film Editing, and Best Visual Effects. Di Thailand film ini tayang pada tanggal 25 Oktober 2018, sedangkan di Indonesia tayang pada tanggal 10 April 2019.

Film ini menceritakan tentang sebuah roh yang dihidupkan kembali  dan dimasukkan kedalam tubuh oranglain bernama Min, remaja yang baru saja bunuh diri dan telah meninggal 1 hari. Roh tersebut diberi kesempatan kedua untuk hidup kembali, jika ingin hidup lagi lebih lama, sosok The Guardians (diperankan oleh Nopachai Chainam [ นพชัย ชัยนาม ], Chermarn Boonyasak [ เฌอมาลย์ บุญยศักดิ์ ], Thaneth Warakulnukroh [ ธเนศ วรากุลนุเคราะห์], Suda Chuenbaan [ สุดา ชื่นบาน ], Nutthaya Ongsrithakul [ณัฐธยาน์  องค์ศรีตระกุล ) memberi tugas dalam waktu 100 hari, roh tersebut harus mengetahui penyebab dan siapa yang bertanggung jawab atas kematian Min, tubuh yang ditempatinya sekarang.

Jika dalam 100  hari tidak dapat  mengungkap penyebab kematiannya,  maka roh tersebut akan kembali meninggal. Roh tersebut mulai beradaptasi dengan  tubuh dan kehidupan Min. Bertemu keluarga (Ibunya yang diperankan oleh Suquan Bulakul [ สู่ขวัญ บูลกุล ], ayahnya diperankan oleh Roj Kwantham [ โรจ ควันธรรม ], serta kakaknya, Menn diperankan oleh Natthasit Kotimanuswanich [ ณัฐสิทธิ์ โกฏิมนัสวนิชย์ ]), teman, dan perempuan  yang  disukainya bernama Pi yang diperankan oleh Cherprang Areekul [ เฌอปราง อารีย์กุล ] (IG :  @cherprang.bnk48official). Di Sekolah, Min hanya mempunyai beberapa teman, Li yang diperankan oleh Saruda Kiatwarawut [ ศรุดา เกียรติวราวุธ ] merupakan teman terdekatnya.

Roh tersebut mulai nyaman dengan kehidupan barunya sebagai Min dan hubungan dengan Pi menjadi lebih  dekat. Hari demi hari terlewati, roh tersebut mulai berusaha untuk menyelidiki masa lalu Min, dan menemukan bahwa Min  mempunyai  banyak masalah dengan keluarga  dan teman-temannya. Roh tersebut beranggapan, mungkin keadaan ini  yang menyebabkan Min mengakhiri  hidupnya, dan selanjutnya  dia menceritakan anggapannya tersebut kepada The Guardian,  namun anggapannya tersebut salah.

Dalam hari terakhirnya, Min dan Li menyaksikan gladi  sebuah  kompetisi  card stunt  di  sekolahnya,  karena  di sana ada card stunt milik Min yang dibuat sebelum dia bunuh  diri. Sambil menyaksikan, tak  terasa waktu  mulai habis.  Setelah melihat card stunt miliknya, tiba-tiba ingatan masa lalu Min kembali  dan ingat  apa penyebab kematiannya.

Roh  tersebut bertemu The Guardian untuk terakhir kalinya, dan mengatakan bahwa yang menyebabkan kematian Min adalah kesalahannya sendiri karena menolak melihat segi positif dari kehidupannya, dan  jawabannya benar. Roh tersebut berhasil mengungkap kematian Min, dan sekarang dia menempati  tubuh Min.

Pesan moral yang terkandung  dalam   film   ini  yaitu bahwa  kita  harus selalu mensyukuri keadaan  hidup kita,  dan harus selalu bersikap positif.

Film-film diatas  merupakan referensi film yang sangat  bagus  dan  terbaru  dan  wajib ditonton bareng  keluarga,  teman,  atau gebetan.

Share This

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *